SIDOARJO - Selasa, 8 Desember 2015 Pukul 07.00 WIB Kasrem 084/Bhaskara jaya Letkol Inf Agung Dwi Kuncoro bersama Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Kab. Sidoarjo Ir Anik Pudji Astutik melaksanakan kegiatan penanaman padi secara serentak yang bertempat di Desa Pademonegoro Kec. Sukodono Kab. Sidoarjo dihambaran 25 Ha dengan mengunakan sistem tanam Jajar Legowo sesuai dengan anjuran Kementerian pertanian RI, Kegiatan tersebut di mulai dari penanaman serentak oleh Kasrem 084/Bhakara Jaya dan Kadis Pertabunak Kab. Sidoarjo bersama Forkopimka Kec. Sukodono, Kadis PU Pengairan, Ka. Badan Ketahanan pangan, Ka. Divre Bulog Buduran dan dilanjutkan uji coba mesin tanam padi oleh Kasrem 084/Bhaskara Jaya kegiatan penanaman serentak ini dilakukan di 18 Kecamatan sekab. Sidoarjo yang dipelopori oleh masing-masing Koramil jajaran Kodim 0816 Sidoarjo

 

Dalam kegiatan tersebut adapun susunan acara sebagai berikut sambutan camat Sukodono M. Ainuurrahman, AP,M,Si  yang mengiginkan masyarakat petani harus lebih pandai dalam mengelolah pertanian sehingga hasil produksi panen setiap tahunnya bisa meningkat dengan menafaatkan bantuan alsinta dari kementerian RI dan Pemerintah Kab. Sidoarjo. Sambutan yang kedua oleh Pj. Bupati sidoarjo yang diakili oleh Kadis Pertabunak Kab. Sidoarjo yang isinya bahwa dimasa tanam bulan Oktober 2015 s.d Bulan Maret 2016 diharapkan harus mampu memberikan harapan kepada para petani akan hasil produksi yang dipakai, sehingga harapan para petani tetap mau secara terus menerus mengertakan sawahnya dengan tanaman padi dan tidak menjaul tanahnya untuk pembangunan perumahan, kadis pertabunak Kab. Sidoarjo mengegaskan bahwa dengan adanya pengawalan TNI berasama para petani maka kabupaten Sidoarjo pada Tahun 2015 ini mampu mencapai produksi beras tertinggi di wilayah Jawa Timur, selanjutnya sambutan oleh Kasrem 084/Bhaskara Jaya menegaskan bahwa TNI berperan aktif dalam pertanian tidak lain ingin membantu masyarakat secara luas sebagai komitmen bahawa bersama TNI Rakyat menjadi Kuat, oleh karena itu kalau masyarakat sudah kuat maka Indonesia sudah tidak takut lagi dengan rencana embargo dari negara asing yang mengiginkan MEA terlaksana di Indonesia.





Posting Komentar