Lamongan, Sedikitnya 190 KK desa Putat Kec. Karang Binangun Kab. Lamongan, rumahnya terendam bajir akibat tanggul Bengawan Solo di desa tersebut tadi malam pukul 19.00 WIB (20/2) jebol sepanjang 4 meter.

Karena derasnya arus air Bengawan Solo dan bersamaan status bengawan solo di wilayah Lamongan pada status siaga IV, air begitu cepat merendam pemukiman warga yang jaraknya tidak jauh dari jebolnya tanggul tersebut.

Melihat derasnya arus air yang merendam rumah warga, membuat warga setempat panik dan secepatnya mereka mengusi di daerah yang lebih aman. Warga hanya membawa barang seadanya demi keselamatan jiwanya.

“Warga panik mas saat melihat air yang tiba-tiba merendam rumah mereka dan warga berhamburan menyelamatkan diri,“ kata Jumani, warga setempat.

Karena kesigapan warga setempat, tanggul yang jebol sepanjang 4 meter tersebut ahkirnya bisa ditutup oleh warga dengan cara menumpuk karung berisi pasir untuk bisa mengurangi intensitas derasnya air.

Dan setelah kondisi air bengwan surut, maka siangnya karung-karung yang ada di tanggul itu dibuka dengan tujuan agar air yang berada di pemukiman warga bisa mengalir ke Bengawan Solo.

Sedangkan pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lamongan secara resmi belum bisa melaporkan berapa kerugian yang di akibatkan jebolnya tanggul tersebut. Namun demikian, pihak BPBD setempat te lah menyalurkan sejumlah bantuan berupa sembako kepada korban banjir.@ Ali Muhtar/licom

Posting Komentar